Rabu, 06 Juni 2012

Masjid Kanjeng Sepuh Sidayu

Tampak depan,
Nikon D90 F4,5 1/4000 lensa Tokina 11-16mm ISO 1000
 
Masjid tersebut ter alun terletak didaerah Sidayu Gresik dekat alunalun sidayu yang menurut pengakuan warga setempat bahwa Sidayu adalah pusat kepemerintahan kabupaten sebelum  berganti di daerah Gresik. 

Masjid kanjeng sepuh tersebut didirikan oleh bupati sidayu yang bernama yang terkenal dengan kanjeng sepuh  pada tahun 1357 masehi.

Perjalanan dimulain dari Surabaya tanggal 31 Juli 2011, dengan mengendarai bus DAMRI jurusan Wilangun dengan ongkos Cuma Rp. 4.000 dan setelah sampai terminal wilangun dilanjutkan dengan bus armada sakti jurusan sidayu dengan ongkos Cuma Rp 7000 turun alun-alun sidayu. Dari alun alun sidayu kita berjalan kea rah utara kira-kira 300 meter setelah melewatu pintu gerbang, kita akan melihat masjid kanjeng sepuh sebelah kiri jalan.

Dengan berbekal kamera NIKON D7000 dan D90 dengan lensa Tokina 11-16 mm, dan Sigma 18-200 mm. saya memantapkan niat untuk meliput masjid bersejarah ini.
Setelah kita masuk ke halaman masjid tersebut, pasti kita tidak akan percaya kalau masjid tersebut didirikan tahun 1357 karena bangunannya terkesan modern. Akan tetapi kalau kita masuk kedalamnya barulah kita akan menemukan bagian bangunan lama dan terawat. Dengan pilar pilar yang kecil namun kokoh, tembok dengan lapisan keramik bermotif bunga. Dan di balik pintu masuk terdapat kotak besi yang sampai sekarang masyarakat sekitar tidak tahu fungsinya


Tampak dalam, megah dengan pilar yang kokoh.

Pintu gerbang menuju Makam Kanjeng Sepuh
 Di belakan masjid kita akan mendapatkan pintu menuju makam kanjeng sepuh beserta keluarganya, kemudian kita juga akan mendapatkan sebuah sumur yang menurut keyakinan masyarakat bias mengabulkan keinginan kita apaabila kita meminumnya. Sekali lagi saya dipesani oleh takmir masjid bahwa kita tidak boleh mengkultuskan air sumur tersebut, akan tetapi kita harus percaya hany pada Allah SWT

Sumur yang dipercaya membawa rahmad


Tidak ada komentar:

Posting Komentar